Majalah Sains Indonesia Edisi 33 | September 2014

 

Sampul depan Majalah Sains Indonesia edisi 33 | September 2014

Penemu Indonesia

Gama-CHA memungkinkan dokter gigi, ahli bedah mulut, periodontist, dan ahli ortopedi menggunakannya dalam terapi mempercepat pertumbuhan tulang yang hilang tanpa harus mengambil tulang pasien yang masih sehat. Inovasi hebat ini ditemukan oleh periset dari Universitas Gajah Mada (UGM), Dr Ika Dewi Ana.

Apakah sebenarnya Gama-CHA itu? Apa saja keunggulan Gama-CHA? Temukan jawabannya di Majalah Sains Indonesia Edisi 33 | September 2014. 

Kampus

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebutkan, jumlah penderita kelebihan berat badan (obesitas) telah melampaui 2,1 miliar atau naik 875 juta dari 1980. Indonesia termasuk 10 besar negara dengan populasi warga obesitas terbesar di dunia.

Menurut Euromonitor International, dalam kurun 2010 – 2020, laju pertumbuhan obesitas di Indonesia tergolong tinggi, yakni 50%. Kondisi tersebut sangat mengkhawatirkan mengingat obesitas merupakan salah satu faktor risiko pencetusnya berbagai penyakit kronis, semisal diabetes dan penyakit jantung.

Prihatin dengan kondisi tersebut, sejumlah mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) pun menciptakan sebuah inovasi untuk membantu menekan laju kelebihan berat badan (obesitas).

Centong pencegah obesitas karya mahasiswa IPB berfungsi sebagai penyendok sekaligus penimbang 100 gram nasi dalam waktu singkat. 

Apa saja keunggulan lain dari centong pencegah obesitas tersebut?

Temukan jawabannya di Majalah Sains Indonesia Edisi 33 | September 2014. Dan masih banyak artikel sangat menarik lainnya. Kini MSI terbit 162 halaman berwarna. Jangan lupa klik di sini, beli, dan berlangganan yaa!